
Penulis : Muhammad Ma'ruf Khozin
Penerbit : Muara Progresif
Penulis : M. Ma'ruf
Khozin
Tebal : 216 Hal. 14,5
x 21 cm :
Harga : Rp 40.000
Diskon : Tiap pembelian 5 Eks/pcs Diskon
17%, Pembelian 10 Eks/pcs Diskon 25%. (Contact SMS/Telp 085655249960)
"Wahabi cukup dijawab
dengan fakta-fakta sejarah dalam Islam. Maka, dalam buku inilah fakta sejarah
memperkuat amaliyah Nadliyin yang berlangsung sejak masa Ulama Salaf sekaligus
membungkam argumen Wahabi" (KH. Said Aqil Siradj - Ketua Umum PBNU)
Buku-buku H. Mahrus Ali (yang mengaku sebagai Mantan Kyai), sesungguhnya biasa-biasa saja. Tidak ada yang istimewa. Isinya hanya sebuah catatan terjemah dari fatwa-fatwa Wahabi, copy dan paste dari beberapa artikel, bahkan yang dari diskusi internet.
Buku-buku H. Mahrus Ali (yang mengaku sebagai Mantan Kyai), sesungguhnya biasa-biasa saja. Tidak ada yang istimewa. Isinya hanya sebuah catatan terjemah dari fatwa-fatwa Wahabi, copy dan paste dari beberapa artikel, bahkan yang dari diskusi internet.
Demikian juga dengan
bukunya yang berjudul "Ahlussunnah Waljama'ah Kok Nyembah Kuburan".
Dalam buku itu, Mantan Kyai ini menyatakan tidak menyinggung ormas manapun
dimukaddimahnya. Nyatanya yang ia sebut penyembah kuburan adalah warnah
Nahdlatul Ulama (Nahdliyin). Selebihnya, pokok materi buku Mantan Kyai ini
adalah orang yang berziarah ke makam ulama dan wali dengan tujuan tawassul dan
tabarruk ia tuduh sebagai "penyembah kuburan" yang sesat dan musyrik.
Bahkan ia menyamakan Sunni yang berziarah dengan Syi'ah dan Yahudi.
Hal ini tidak boleh
dibiarkan agar di masa-masa yang akan datang tidak lagi terdengar secara
serampangan tuduhan "penyembah kuburan" bagi umat Islam yang
berziarah. Karena itulah, penulis menjawabnya berdasarkan dalil-dalil yang
akurat, fakta empiris dan sejarah yang tak terbantahkan.
0 komentar:
Posting Komentar